Sabtu, 15 Agustus 2015
Kesal Disuruh "Pasang Badan", Tersangka Kasus Perkosaan Serahkan 2 Rekannya
JAKARTA, asli4d.com - Budi (22), tersangka kasus pemerkosaan terhadap TA (16), seorang siswi SMA, mengaku kesal karena merasa dimanfaatkan kedua temannya Medi (22) dan Ali (22). Kedua pemuda itu meminta Budi "pasang badan" dengan mengaku sebagai pelaku tunggal kasus pemerkosaan itu.
"Saya diminta pasang badan oleh Medi. Saya diminta ngaku sudah memperkosa TA," kata Budi di Mapolda Metro Jaya, Sabtu (15/8/2015).
Budi menceritakan, Medi sempat mengajaknya bertemu untuk membicarakan masalah tersebut. Namun, dalam pertemuan itu Budi diminta untuk mengaku sebagai pelaku tunggal kasus pemerkosaan terhadap TA. Medi, lanjut Budi, berjanji akan menanggung biaya hidup keluarganya jika akhirnya dia ditangkap dan dipenjara.
"Saya bertemu dengan Medi. Dia bilang, jika saya sendiri yang masuk penjara maka dia dan Ali akan menanggung hidup keluarga saya selama saya ditahan," ujar Budi.
Upaya Medi membujuk Budi untuk mengaku sebagai pelaku tunggal muncul setelah menerima surat panggilan untuk diperiksa sebagai saksi dalam kasus ini. Saat diperiksa polisi, Medi dan Ali membantah telah terlibat dalam kasus perkosaan tersebut. Akibat kurang bukti, polisi akhirnya melepaskan kedua pria itu.
Meski demikian, polisi kemudian mengembangkan penyelidikan hingga akhirnya menemukan Budi yang diduga ikut terlibat. Polisi kemudian melayangkan surat panggilan pemeriksaan sebagai saksi untuk Budi.
"Saat itu yang terima surat (panggilan) ibu saya. Ibu bilang supaya saya jujur dan mengatakan apa adanya. Apalagi, saya juga merasa telah dimanfaatkan supaya ngaku," ujar Budi.
Maka di hadapan polisi, Budi dengan terbuka membeberkan kronologis lengkap perbuatan tak senonoh yang mereka lakukan. Kasus itu berawal saat ketiga pemuda itu tiba di Klub Prive, Mal FX, Senayan, Jakarta Selatan.
Budi juga dengan rinci membeberkan proses perkenalan hingga pemerkosaan yang dilakukan ketiganya terhadap TA sejak di dalam mobil hingga ke hotel. "Saya punya rekaman pembicaraan saat diajak berunding Medi," tambah Budi.
Pengakuan ini membuat polisi langsung menahan Budi dan Medi. Sementara Ali hingga saat ini masih buron dan sudah dimasukkan polisi ke daftar pencarian orang (DPO).lihat berita lengkap selanjut nya
klik link di bawah ini:
email yahoo / ym : asli4d@yahoo.com
gmail : asli4d@gmail.com
twitter : asli4d_official
skype : asli4d
pin bbm : 2B915CD1
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar